1Hadis+at+taubah+ayat+105 2 dalil+kitab+injil 3 dalil+kitab+zabur 4 surat at taubah ayat 105 5 hadist+al-hujurat+ayat+12 6 Dunia ini ujian 7 Zabur 8 Hadis+riwayat+muslim:1635 9 ibrahim 7 10 Al Isra ayat 26-27 11 Nomor surat 12 injil 13 Ali imran 159 14 YUNUS 15 dalil+kitab+taurat 16 Surat+al ikhlas 17 ali imran 18 Al baqarah ayat 208 209 19 SuratAl-Kafirun merupakan wahyu yang ke-18 yang diterima oleh Nabi Muhammad di Makkah. Ada beberapa riwayat tentang asbabun nuzul surat ini diantaranya: Riwayat At-Thabrani. Dalam asbabun nuzul surat Al-Kafirun yang bersumber dari Ibnu Abbaa. Bahwa mereka berusaha keras untuk menghentikan dakwah Nabi Muhammad dengan berbagai cara, diantaranya: AsbabunNuzul Surat Al-Qadar terdapat beberapa pendapat. Antara lain Mujahid berkata: "Ada laki-laki dari Bani Israil yang pada malam harinya ia beribadah hingga pagi, kemudian pagi harinya ia berjihad hingga sore, hal yang seperti itu dilakukan selama 1000 bulan, maka Nabi Muhammad SAW dan orang-orang muslim merasa kagum dengan apa yang dilakukan laki-laki Bani Israil tersebut. TerjemahSurat Al Qalam Ayat 34-43. 34. Sungguh, bagi orang-orang yang bertakwa (disediakan) surga yang penuh kenikmatan di sisi Tuhannya. 35. Apakah patut Kami memperlakukan orang-orang Islam itu seperti orang-orang yang berdosa (orang kafir)? 36. Mengapa kamu (berbuat demikian)? Bagaimana kamu mengambil keputusan. 37. Asbabunnuzul Surat al-Baqarah ayat 267 mendorong umat Islam agar beramal dengan sesuatu yang mempunyai nilai tinggi. DutaIslam. Com - Asbabun Surat al-Baqarah ayat 267 berkaitan dengan kisah orang-orang Anshor. Pada waktu itu, sahabat nabi yang dikenal dengan ashabuh shuffah terbiasa menerima sedekah dengan kualitas barang yang jelek. Karena AlQalam merupakan surat ke-68 dalam Al Quran yang terdiri oleh 52 ayat. Dalam buku Tafsir Ibnu Katsir oleh Dr. Abdullah dijelaskan bahwa, kata Al Qalam memiliki arti pena. Surat ini juga biasa disebut dengan surat Nun sebagaimana disebutkan di awal surat ini. Sikapmoderat menjadi salah satu karakter pemeluk agama Islam. Jika ada yang mengaku moderat namun berbuat kasar dalam beragama, maka dipastikan itu bukan ajaran agama, tetapi karena perilakunya yang mengatasnamakan agama. Salah satu ayat Al-Qur'an yang membicarakan soal moderat atau moderasi beragama adalah QS. Al-Baqarah Ayat 143. ETKepT9. asbabun nuzul surah alqur’an 2. Berkat nikmat Tuhanmu kamu Muhammad sekali-kali bukan orang gila. al-Qolam 2 Diriwayatkan oleh Ibnu Mundzir yang bersumber dari Ibnu Juraij bahwa kaum kafir Quraisy menuduh Nabi Muhammad saw sebagai orang gila, bahkan sebagai setan. Maka turunlah ayat ini al-Qolam 2 sebagai bantahan atas ucapan mereka itu. 4. Dan Sesungguhnya kamu benar-benar berbudi pekerti yang agung. al-Qolam 4 Diriwayatkan oleh Abu Nu’aim di dalam Kitab ad-Dalaa-il dan al-Wahidi, dengan sanad yang bersumber dari Aisyah bahwa tidak ada seorangpun yang memiliki akhlak yang lebih mulia daripada akhlak Rasulullah saw. apabila seseorang memanggil beliau, baik sahabat, keluarga, ataupun penghuni rumahnya beliau selalu menjawab “Labbaik saya memenuhi panggilanmu”. Ayat ini turun sebagai penegasan bahwa Rasulullah saw memiliki akhlak yang sangat terpuji. 10. Dan janganlah kamu ikuti setiap orang yang banyak bersumpah lagi hina, 11. Yang banyak mencela, yang kian ke mari menghambur fitnah, 12. Yang banyak menghalangi perbuatan baik, yang melampaui batas lagi banyak dosa, 13. Yang kaku kasar, selain dari itu, yang terkenal kejahatannya, al-Qolam 10-13 Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim yang bersumber dari as-Suddi. Diriwayatkan pula oleh Ibnul Mundzir yang bersumber dari al-Kalbi bahwa ayat ini al-Qolam 10 turun berkenaan dengan al-Akhnas bin Syariq yang selalu menyebar-luaskan api permusuhan. Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim yang bersumber dari Mujahid bahwa ayat ini al-Qolam 10 turun berkenaan dengan al-Aswad bin Abdi Yaghuts yang terkenal jahatnya. Diriwayatkan oleh Ibnu Jarir yang bersumber dari Ibnu Abbas bahwa ketika turun ayat walaa tuthi’ kulla hallaafim mahiinin hammaazim masy-syaa-im binamiim. Dan janganlah kamu ikuti setiap orang yang banyak bersumpah lagi hina, Yang banyak mencela, yang kian ke mari menghambur fitnah al-Qolam 10-11, kaum Mukminin tidak mengetahu apa yang dimaksud dalam ayat tersebut. Maka turunlah ayat selanjutnya al-Qolam 13 sehingga merekapun tahu siapa yang dimaksud dalam ayat ini, karena orang tersebut mempunyai tanda seperti tanda pada binatang ternak. 17. Sesungguhnya kami Telah menguji mereka musyrikin Mekah sebagaimana kami Telah menguji pemilik-pemilik kebun, ketika mereka bersumpah bahwa mereka sungguh-sungguh akanmemetik hasilnya di pagi hari, al-Qolam 17 Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim yang bersumber dari Ibnu Juraij bahwa pada waktu Perang Badar, Abu Jahl berkata “Tangkaplah mereka dan ikatlah dengan tambang tali, tapi jangan dibunuh.” Maka turunlah ayat ini al-Qolam ayat 17 yang melukiskan bahwa maksud Abu Jahl itu tidak akan tercapai, seperti halnya orang yang hendak memetik hasil kebunnya, tapi ternyata keesokan harinya seluruh isi kebun tersebut sudah musnah. "Engkau Wahai Muhammad dengan sebab nikmat pemberian Tuhanmu bukanlah seorang gila sebagaimana yang dituduh oleh kaum musyrik, bahkan engkau adalah seorang yang bijaksana." Surah al Qalam 68 2 x x Terdapat suatu riwayat yang mengemukakan bahawa kaum kafir Quraisy telah menuduh Nabi Muhammad sebagai orang gila bahkan sebagai demikian turunlah ayat ini sebagai bantahan akan ucapan mereka itu. Diriwayatkan oleh Ibnu Munzir dari Ibnu Juraij "Dan bahawa sesungguhnya engkau mempunyai akhlak yang sangat-sangat mulia." Surah al Qalam 684 x x Riwayat lain ada menyatakan bahawa tiada siapa yang dapat menandingi akhlak Rasulullah Apabila seseorang memanggilnya sama ada sahabat, keluarga atau isi rumahnya, baginda selalu menyahut dengan ucapan "Labbak." Ayat tersebut turun bagi menjelaskan bahawa Rasulullah memiliki akhlak yang terpuji. Diriwayatkan oleh Abu Nairn di dalam kitab ad Dalail dan al Wahidi dari Aisyah "Dan janganlah engkau berkisar dari pendirianmu yang benar, dan jangan menurut kemahuan orang yang selalu bersumpah, lagi yang hina pendapatnya dan amalannya." Surah al Qalam 6810 "Yang suka mencaci, lagi yang suka menyebarkan fitnah hasutan untuk memecah belahkan orang ramai." Surah al Qalam 68 11 "Yang sangat-sangat menghalangi amalan-amalan kebajikan, agama, lagi yang sangat-sangat berdosa." Surah al Qalam 6812 "Yang jahat kejam, yang selain itu tidak tentu pula bapanya." Surah al Qalam 6813 x x Dalam suatu riwayat, dikemukakan bahawa ayat ini Surah al Qalam 6810 turun berkenaan dengan al Akhnas bin Syariq iaitu seorang lelaki yang selalu menyebar luaskan api permusuhan. K. Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim dari as Suddi Diriwayatkan pula oleh Ibnu Munzirdari al Kalbi Dalam riwayat lain pula, dikemukakan bahawa ayat tersebut turun berkenaan dengan seorang lelaki lain yang bernama al Aswad bin Abdi Yaghuts yang amat terkenal dengan kejahatannya. Diriwayatkan pula oleh Ibnu Abi Hatim dari Mujahid Riwayat seterusnya mengemukakan bahawa ketika turun ayat "wala tuthi' kulla hallafin mahin - hammazin masysyain binamim." Kaum Mukminin tidak mengetahui apa yang dimaksudkan dengan ayat tersebut. Maka, turunlah ayat selanjutnya Surah al Qalam 6813, sehingga mereka tahu siapa sebenarnya orang yang dimaksudkan itu kerana orang itu mempunyai tanda sebagaimana tanda yang ada pada binatang ternak. K. Diriwayatkan oleh Ibnu Jarirdari Ibnu Abbas "Sesungguhnya Kami telah timpakan mereka dengan bala bencana, sebagaimana Kami timpakan tuan-tuan punya kebun dari kaum yang telah lalu, ketika orang-orang itu bersumpah, bahawa mereka akan memetik buah-buah kebun itu pada esok pagi." Surah al Qalam 68 17 x x Tentang ayat ini pula, terdapat suatu riwayat yang menyatakan bahawa Abu Jahal telah berkata semasa perang Badar "Tangkaplah mereka dan ikat dengan tali tetapi jangan dibunuh." Oleh yang demikian turunlah ayat ini yang menjelaskan bahawa maksud Abu Jahal itu tidak akan tercapai sebagaimana orang yang berhasrat untuk memetik hasil tanamannya di kebun, tetapi hasratnya itu tidak tercapai kerana pada keesokan harinya didapati bahawa seluruh isi kebunnya sudah musnah. K. Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim dari Juraij

asbabun nuzul surat al qalam